KITAB ATH-THAHARAHBAB AIR
BAB BENDA-BENDA YANG NAJIS
1 dan 2. Air Kencing dan Kotoran Manusia
3 dan 4. Madzi dan Wadi
5. Kotoran Hewan yang dagingnya tidak dimakan
6. Darah Haidh
7. Air Liur Anjing
8. Bangkai
1. Bangkai Ikan dan Belalang
2. Bangkai yang Darahnya Tidak Mengalir
3. Tulang Bangkai serta Tanduk, Kuku, Rambut dan Bulunya
BAB CARA MEMBERSIHKAN NAJIS
1. Membersihkan Kulit Bangkai dengan Menyamaknya
2. Membersihkan Bejana yang Dijilat Anjing
3. Mensucikan Pakaian yang Terkena Darah Haidh
4. Membersihkan Bagian Bawah Pakaian Wanita
5. Mensucikan Pakaian dari Air Kencing Anak Kecil yang Masih Menyusu
6. Membersihkan Pakaian dari Air Madzi
7. Membersihkan Bagian Bawah Sandal
8. Mensucikan Tanah atau Lantai
BAB SUNNAH YANG FITHRAH
1. Khitan
2. Memelihara Jenggot
3. Siwak (untuk Membersihkan Gigi / Mulut)
1. Ketika Berwudhu’
2. Akan Shalat
3. Akan Membaca Al-Qur’an
4. Akan Masuk ke dalam Rumah
5. Bangun Malam Hendak Shalat Tahajjud
4. Makruh Hukumnya Mencabut Uban
BAB ADAB BUANG HAJAT/BUANG AIR
1. Dianjurkan bagi Orang yang Akan Masuk ke WC membaca Do’a
2. Apabila Keluar dari WC dianjurkan Mengucapkan, “GHUFRAANAKA” (Ya Allah, aku Mohon Ampunan-Mu)
3. Dianjurkan Mendahulukan Kaki Kiri Ketika Akan Masuk WC dan Kaki Kanan Ketika Akan Keluar
4. Ketika Akan Buang Air Kecil Ataupun Air Besar di Tempat Terbuka Dianjurkan Menjauh Hingga Tidak Terlihat Orang
5. Dianjurkan Tidak Mengganti Pakaiannya Sebelum Hampir Mendekat ke Tanah
6. Tidak Boleh Menghadap ke Arah Kiblat dan Tidak Pula Membelakanginya, Baik di Tempat Terbuka ataupun di Dalam Ruang Tertutup
7. Haram Buang Hajat pada Jalan Umum atau di Tempat Berteduh
8. Makruh bagi Seseorang Kencing di Tempat Pemandiannya
9. Haram Kencing di Air yang Tidak Mengalir
10. Boleh Kencing Berdiri, Namun Lebih Afdhal Duduk
11. Wajib Membersihkan Diri dari Kencing
12. Ketika Kencing atau Istinja’ Tidak Diperbolehkan Memegang Kemaluan dengan Tangan Kanan
13. Boleh Istinja’ dengan Air atau Batu dan yang Semisal Dengannya, Namun yang Afdhal dengan Menggunakan Air
14. Tidak Boleh Beristinja dengan Batu Kurang dari Tiga Buah
15. Tidak Boleh Beristinja dengan Tulang atau Kotoran Binatang
BAB BEJANA
Thaharah (Bersuci) untuk Shalat
BAB WUDHU’
1. Tata Cara Berwudhu’
2. Syarat-syarat Sahnya Wudhu’
3. Hal-hal yang Fardhu/ Najis dalam Wudhu’
4. Sunnah-sunnah Wudhu’: (Hal-hal yang disunnahkan Ketika Berwudhu’)
5. Hal-hal yang Membatalkan Wudhu’
6. Hal-hal yang Karenanya Diwajibkan Berwudhu’
7. Hal-hal yang di Dalamnya (kita) Dianjurkan Berwudhu’
BAB MENGUSAP DI ATAS KHUF
1. Syarat Bolehnya Mengusap di Atas Khuf
2. Masa Mengusap di Atas Khuf
3. Bagian yang Diusap dan Caranya
4. Mengusap Bagian Atas Kaos Kaki dan Sandal
5. Yang Membatalkan Mengusap Khuf
BAB MANDI BESAR
1. Hal-hal yang Mewajibkan Mandi
2. Rukun Mandi Besar
3. Tata Cara Mandi Besar yang Dianjurkan
4. Mandi yang Disunnahkan
BAB TAYAMMUM (Bersuci dengan Menggunakan Debu)
1. Dalil Disyariatkannya Tayammum
2. Sebab-sebab yang Membolehkan Tayammum
3. Pengertian Sha’id (Debu)
4. Sifat Tayammum/ Cara tayammum
5. Hal-hal yang Membatalkan Tayammum
6. Boleh Tayammum dengan Tembok
BAB HAIDH DAN NIFAS
1. Hal-hal yang Haram bagi Wanita yang Haidh dan Nifas
2. Hukum Orang yang Bercampur dengan Perempuan yang Haidh
3. Istihadhah
4. Hukum Mustahadhah
KITAB ASH-SHALAT1. Kedudukan Shalat dalam Islam
2. Hukum bagi Orang yang Meninggalkan Shalat
3. Siapa Saja yang Wajib Menegakkan Shalat
4. Waktu-waktu Shalat
5. Pengertian Shalat Wushtha
6. Dianjurkan Mengerjakan Shalat Zhuhur pada Awal Waktu Ketika Suhu Panas dalam Keadaan Normal
7. Dianjurkan Shalat Zhuhur ;pada Waktu Dingin Ketika Suhu Panas Memuncak
8. Dianjurkan Shalat ‘Ashar di Awal Waktu
9. Dosa Orang yang Meninggalkan Shalat Ashar
10. Dosa Orang yang Mengakhirkan Shalat Ashar Sampai Matahari Menguning
11. Dianjurkan Menyegerakan Shalat Maghrib dan Dibenci Mengakhirkannya
12. Dianjurkan Mengakhirkan Shalat Isya’ Selama Tidak Menyulitkan
13. Dibenci Tidur Sebelum Shalat Isya’ dan Bercakap-cakap Sesudahnya Kecuali Mengandung Mashlahat
14. Dianjurkan Shalat Shubuh di Awal Waktu
15. Kapan Seseorang Dianggap Masih Mendapatkan Waktu Shalat?
16. Shalat yang Terlupakan
17. Apakah Orang yang Sengaja Meninggalkan Shalat Hingga Berakhir Waktunya Boleh Mengqadha’nya
18. Waktu-waktu yang Terlarang Mengerjakan Shalat Padanya
19. Dikecualikan dari Larangan Ini Satu Waktu tertentu dan Satu Tempat Tertentu
20. Dilarang Shalat Sunnah Sesudah Terbitnya Fajar dan Sebelum Shalat Shubuh
21. Dilarang Shalat Sunnah Apabila Iqamah Telah Dikumandangkan
22. Tempat-tempat yang Kita Dilarang Shalat Padanya
BAB ADZAN
1. Hukum Adzan
2. Keutamaan Adzan
3. Sifat Adzan
4. Dianjurkan bagi Muadzin Mengucapkan, Dua Kali Takbir dalam Sekali Nafas
5. Dianjurkan Melakukan Tarji’
6. Tatswib pada Adzan Pertama Shalat Shubuh
7. Dianjurkan Adzan pada Awal Masuknya Waktu Shalat dan Mendahulukan pada Waktu Shubuh Khususnya
8. Bacaan Ketika Mendengar Adzan dan Iqamah
9. Hal-hal yang Dianjurkan bagi Muadzin
10. Berapa Menit Jarak Antara Adzan dengan Iqamah
11. Dilarang Keluar dari Masjid Sesudah Adzan di Kumandangkan
12. Adzan dan Iqamah bagi Shalat yang Tertinggal
13. Syarat-syarat Sahnya Shalat
1. Mengetahui Masuknya Waktu Shalat
2. Suci dari Hadats Besar dan Kecil
3. Suci Pakaian, Badan, dan Tempat Shalat
4. Menutup Aurat
5. Menghadap Kiblat
BAB SIFAT SHALAT
1. Rukun-rukun Shalat
2. Kewajiban-kewajiban dalam Shalat
3. Sunnah-sunnah dalam Shalat Qauliyah dan Fi’liyah
1. Sunnah-sunnah Qauliyah
2. Sunnah-sunnah Fi’liyah
4. Doa dan Dzikir Sesuai Shalat
5. Perbuatan yang Dimakruhkan dalam Shalat
6. Hal-hal yang Mubah dilakukan dalam Shalat
7. Hal-hal yang Membatalkan Shalat
BAB SHALAT TATHAWWU/SHALAT SUNNAH
1. Keutamaan Shalat Tathawwu
2. Dianjurkan Melaksanakan Shalat Tathawwu’
3. Klarifikasi Shalat Tathawwu’
4. Dianjurkan Melakukan Shalat Empat Raka’at sebelum Ashar
5. Bacaan Ayat Al-Qur’an Nabi SAW pada Sebagian Shalat Ini
6. Shalat Witir
7. Qiyamul Lail (Shalat Malam)
8. Shalat Dhuha (Shalat Awwabin)
9. Shalat Thahur
10. Shalat Istikharah
11. Shalat Gerhana
12. Shalat Istiqaa’ (Shalat Minta Hujan)
13. Shalat Tilawah
14. Sujud Syukur
15. Sujud Sahwi
BAB SHALAT JAMA’AH
1. Hukum Shalat Berjama’ah
2. Keutamaan Shalat Berjama’ah
3. Bolehkah Kaum Wanita Pergi Shalat Berjama’ah di Masjid?
4. Rumah-rumah Mereka Lebih Baik bagi Mereka
5. Adab Berangkat ke Masjid
6. Do’a Keluar dari Rumah
7. Do’a Ketika Akan Masuk Masjid
8. Shalat Tahiyatul Masjid
9. Bila Iqamah Telah Dikumandangkan, Tiada Shalat Lagi, Kecuali Shalat Wajib
10. Fadhilah Mendapatkan Takbiratul Ihram Bersama Imam
11. Orang yang Datang ke Masjid di Saat Imam Sudah Selesai Shalat
12. Orang yang Masbuq Harus Mengikuti Imam dalam Keadaan Apapun
13. Kapan dianggap Mendaoatkan Satu Raka’at
14. Orang yang Ruku’ Sebelum Berada dalam Shaf
15. Imam Diperintah Memperpendek Bacaan
16. Imam Lebih Memanjangkan Raka’at Pertama
17. Wajib Mengikuti Imam dan Larangan Mendahuluinya
18. Orang yang Berhak Menjadi Imam
19. Anak Kecil Menjadi Imam
20. Orang yang Shalat Fardhu Bermakmum kepada yang Shalat Sunnah atau Sebaliknya
21. Orang Muqim Bermakmum kepada Musafir atau Sebaliknya
22. Apabila Musafir Bermakmum kepada Orang yang Muqim Harus Menyempurnakannya
23. Orang yang Mampu Berdiri Bermakmum kepada Orang yang Shalat dengan Duduk dan Iapun Duduk Bersamanya
24. Makmum Sendirian Harus Berdiri Persis di Sebelah Kanan Imam (Sejajar dengannya)
25. Makmum Dua Orang atau Lebih Berdiri dengan Membuat Shaf di Belakang Imam
26. Jika Makmum Seorang Perempuan Harus Berdiri di Belakang Imam
27. Kewajiban Meluruskan Shaf
28. Cara Meluruskan Shaf
29. Shaf Laki-laki dan Perempuan
30. KeutamaanShaf Pertama dan Shaf Sebelah Kanan
31. Makmum yang Lebih Pantas Berdiri di Belakang Imam
32. Makruh Shaf yang Dihalangi Tiang
33. Sejumlah ‘Udzur yang Membolehkan Seseorang Meninggalkan Shalat Jama’ah
BAB SHALAT MUSAFIR
1. Hukum Shalah Qashar (Memendekkan Shalat)
2. Jarak Perjalanan yang Dibenarkan untuk Mengqashar Shalat
3. Kawasan yang Dibenarkan Mulai Mengqashar Shalat
4. Apabila Seorang Musafir Tinggal di Negeri Orang Karena Ada Suatu Kepentingan dan Ia Tidak Berniat Muqim, Ia Harus Mengqashar Sampai Ia Keluar Darinya
5. Menjama’ Dua Shalat
BAB SHALAT JUM’AT
1. Perintah untuk Mengerjakan Shalat Jum’at
2. Ancaman Keras bagi yang Melalaikannya
3. Waktu Shalat Jum’at
4. Khutbah Jum’at
5. Petunjuk Nabi SAW dalam Hal Khutbah
6. Khutbah Hajat
7. Wajib Diam dan Haram Berbicara Ketika Khatib Sedang Khutbah
8. Kapan Makmum Dianggap Mendapat Shalat Jum’at
9. Shalat Sunnah Sebelum dan Sesudah Shalat Jum’at
10. Adab Datang ke Masjid pada Hari Jum’at
11. Do’a dan Dzikir yang Dianjurkan Dibaca pada Hari Jum’at
12. Shalat Jama’ah Jum’at di Masjid Jami’
13. Hari Raya Jatuh pada Hari Jum’at
14. Dianjurkan Imam Mengerjakan Shalat Jama’ah Jum’at Lagi Agar Orang yang Mau Mengerjakannya dan Orang yang Tidak Shalat ‘Id Dapat Mengerjakannya
BAB SHALAT HARI RAYA
1. Hukum Shalat Hari Raya
2. Waktu Shalat ‘Id
3. Pergi ke Tanah Lapang
4. Apakah Perlu Dikumandangkan Adzan dan Iqamah?
5. Sifat Shalat ‘Id
6. Surah yang Dibaca pada Shalat Hari Raya
7. Khutbah Setelah Shalat
8. Shalat Sunnah Sebelum dan Sesudah Shalat Hari Raya
9. Beberapa Amalan Sunnah yang Dianjurkan pada Hari Raya
10. Waktu Takbir pada Hari Raya Fitri Semenjak Keluar dari Rumah Sampai Shalat
11. Waktu Takbir Pada Hari Raya Qurban dimulai Sejak Shubuh Hari ‘Arafah Hingga Ashar Akhir Hari-hari Tasyrik
BAB SHALAT KHAUF
KITAB AL-JANAZAH1. Hal-hal yang harus dikerjakan oleh Orang-orang yang Hadir pada Saat Seseorang Wafat
2. Hal-hal yang Boleh Dilakukan Para Pelayat dan Lainnya
3. Hal-hal yang Wajib Atas Sanak Kerabat
4. Hal-hal yang Haram Dilakukan Sanak Kerabat Mayit
5. Beberapa Hal yang Wajib Dilakukan untuk Mayit
BAB MEMANDIKAN JENAZAH
1. Hukum Memandikan
2. Cara Memandikan Jenazah
3. Yang Berhak Memandikan Mayat
4. Tidak Disyari’atkan Memandikan Jenazah yang Gugur Sebagai Syahid di Medan Perang
BAB MENGKAFANI JENAZAH
1. Hukum Mengkafani Jenazah
2. Beberapa Hal yang Disunnahkan dalam Kaitannya dengan Kafan
BAB SHALAT JENAZAH
1. Hukum Shalat Jenazah
2. Dua Orang Pengecaulian yang Tidak Wajib Dishalati
3. Makin Banyak Orang yang menshalati Jenazah, Semakin Afdhal bagi Sang Mayat dan Lebih Bermanfaat
4. Dianjurkan Membentuk Tiga Shaf di Belakang Imam, Sekali pun Mereka Berjumlah Sedikit
5. Tempat Melaksanakan Shalat Jenazah
6. Tempat Berdirinya Imam
7. Cara Shalat Jenazah
8. Disyari’atkan Mengangkat Tangan pada Takbir Pertama
9. Tidak Boleh Mengerjakan Shalat Jenazah pada Waktu-waktu Terlarang Kecuali dalam Kondisi Darurat
10. Keutamaan Shalat Jenazah dan Mengantarkannya
11. Wajib Mempercepat Jalannya Jenazah ke Kuburan, Tanpa Harus Berlari
12. Do’a Ketika Akan Masuk Area Kuburan atau Ketika Melewatinya
BAB MENGUBUR JENAZAH
1. Hukum Mengubur Jenazah
2. Dilarang Mengubur Jenazah dalam Beberapa Keadaan Berikut ini, Kecuali dalam Kondisi Darurat
3. Wajib Mendalamkan, Melapangkannya, dan Membaguskan Liang Lahat
4. Beberapa Hal yang Disunnahkan Usai Pemakaman Mayat
BAB TA’ZIYAH (MELAYAT)
BAB ZIARAH KUBUR
KITAB ASH-SHIYAM1. Hukum Shiyam
2. Keutamaan Puasa Ramadhan
3. Kewajiban Memulai Berpuasa di Bulan Ramadhan dengan Melihat Hilal
4. Cara Menetapkan Awal Bulan Ramadhan
5. Orang yang Wajib Melaksanakaan Shiyam
6. Mana yang Lebih Afdhal? Berpuasa ataukah Berbuka?
7. Hal-hal yang Wajib Dilakukan Laki-laki dan Wanita yang Telah Lanjur Usia serta Orang Sakit Menahun yang Tidak Diharapkan Kesembuhannya
8. Wanita yang Hamil dan Menyusui
9. Jumlah Makanan yang Wajib Diberikan
10. Rukun-rukun Shiyam
11. Hal-hal yang Membatalkan Puasa
12. Adab-adab Berpuasa
13. Beberapa Hal yang Diperbolehkan bagi Orang yang Berpuasa
14. Puasa Tathawwu’
15. Hari-hari yang Dilarang Berpuasa Padanya
BAB I’TIKAF
KITAB AZ-ZAKAT1. Kedudukan Zakat dalam Islam
2. Anjuran Agar Menunaikan Zakat
3. Ancaman bagi Orang yang Tidak Mengeluarkan Zakat
4. Hukum Orang yang Mencegah Membayar Zakat
5. Siapakah yang Wajib Mengeluarkan Zakat?
6. Harta Benda yang wajib Dikeluarkan Zakatnya
a. Zakat Emas dan Perak
b. Zakat Tanaman dan Buah-buahan
c. Zakat Binatang Ternak
d. Zakat Barang Galian
7. Sasaran Pembagian Zakat
8. Apakah Delapan Golongan Ini Harus Mendapatkan Bagian Semua?
BAB ZAKAT FITRAH
1. Hukum Zakat Fitrah
2. Hikmah Zakat Fitrah
3. Siapakah yang Wajib Mengeluarkan Zakat Fitrah
4. Besarnya Zakat Fitrah
5. Waktu Mengeluarkan Zakat Fitrah
6. Yang Berhak Menerima Zakat Fitrah
7. Shadaqah Tathawwu’
KITAB AL-HAJJ1. Keutamaan Haji dan Umrah
2. Hukum Ibadah Haji
3. Hajinya Anak Kecil dan Hamba Sahaya
4. Pengertian Istitha’ah
5. Haji bagi Wanita Muslimah
6. Bersegera dalam Menunaikan Ibadah Haji
7. Miqat-miqat
a. Miqat-miqat Zamani
b. Miqat-miqat Makani
8. Melewati Miqat-miqat dengan Tidak Berihram (Sebelum Niat Ihram)
9. Berihram dari Miqat
10. Orang yang Akan Berihram Boleh Mengucapkan Syarat Akan Bertahallul Bila Ada ‘Udzur Sakit dan Semisalnya
BAB SHIFAT (TATA CARA) HAJI NABI SAW
1. Rukun, Sunnah dan Wajib Haji
A. Sunnah-sunnah Ibadah Haji
1) Sunnah-sunnah Ihram
2) Sunnah-sunnah yang Dilakukan Ketika Masuk Mekkah
3) Sunnah-sunnah Thawaf
4) Sunnah-sunnah Sa’i
5) Sunnah-sunnah Ketika Keluar ke Mina
B. Rukun-rukun Haji
C. Kewajiban-kewajiban Ibadah Haji
2. Syarat-syarat Thawaf
3. Syarat-syarat Sa’i
4. Larangan-larangan dalam Ihram
5. Hal-hal yang Membatalkan Ibadah Haji
6. Larangan-larangan yang Berlaku di Haramain, Mekkah dan Madinah
7. Balasan bagi orang yang Membunuh Binatang Buruan
8. Beberapa Contoh Hukuman yang Seimbang yang Pernah Ditetapkan Nabi SAW dan Para Shahabatnya
9. Denda Apabila Jima’ di Waktu Menunaikan Ibadah Haji
10. Beberapa Macam Dam dalam Ibadah Haji
BAB UMRAH
1. Rukun-rukun Umrah
2. Hal-hal yang Diwajibkan dalam Umrah
3. Waktu Umrah
4. Boleh Melaksanakan Umrah Sebelum Menunaikan Ibadah Haji
5. Melaksanakan Umrah Berulang Kali
BAB ZIARAH KE KOTA MADINAH MUNAWWARAH
1. Keutamaan Kota Madinah
2. Keutamaan Masjid Nabawi dan Keistimewaan Shalat di dalamnya
3. Adab Ziarah Masjid Nabawi dan Kuburan yang Mulia
4. Ziarah ke Masjid Quba’
5. Ziarah ke Pemakaman Baqi’ dan Gunung Uhud
6. Beberapa Tempat Ziarah
7. Dua Peringatan yang Amat Urgen
KITAB AN-NIKAH1. Hukum Nikah
2. Calon Isteri yang Ideal
3. Calon Suami yang Ideal
4. Melihat Gadis yang Akan Dilamar
5. Khithbah (Meminang)
6. Akad Nikah
7. Wajib Minta Izin kepada Sang Gadis Sebelum Dinikahi
8. Khutbah Nikah
9. Dianjurkan Mengucapkan Tahniah (Selamat) untuk Sang Pengantin
10. Mahar
11. Waktu yang Dianjurkan Memulai Bercampur dengan Isteri
12. Beberapa Perbuatan yang Dianjurkan Ketika Masuk ke Kamar Pengantin
13. Kewajiban Mengadakan Walimah
14. Batas Maksimal Poligami
15. Beberapa Perempuan yang Haram Dinikahi
16. Persusuan yang Menjadi Haram
17. Perempuan-perempuan yang Haram dinikahi untuk Sementara Waktu
18. Beberapa Perkawinan yang Bathil
1. Nikah Syighar
2. Nikah Muhallil
3. Nikah Mut’ah
19. Menikahi Seorang Wanita dengan Niat Sang Suami untuk Menceraikan Isterinya
20. Hak-hak Suami Isteri
1. Hak-hak Isteri yang Harus Ditunaikan Suami
2. Hak-hak Suami yang Wajib Ditunaikan oleh Isteri
21. Problematika Rumah Tangga
22. Penerapan Nusyuz dari Pihak Isteri
23. Penerapan Nusyuz dari Pihak Suami
24. Kiat Menangani Perpecahan Suami Isteri yang Kian Parah
25. Hukum Suami yang Mengharamkan Isterinya atau Budak Perempuannya
BAB ILAA’
1. Pengertian Ilaa’
2. Hukum Ilaa’
BAB ZHIHAR
1. Pengertian Zhihar
2. Contoh dan Beberapa Kasus Zhihar
3. Hukum Zhihar
HUKUM TALAK
1. Pengertian Talak
2. Hikmah Talak
3. Klarifikasi Talak
4. Talak Dilihat dari Segi Lafazh
5. Talak Dilihat dari Segi Ta’liq dan Tanjiz
6. Talak Dilihat dari Segi Argumentasi
7. Talak Ditinjau dari Segi Boleh Tidaknya Rujuk
BAB KHULU’
1. Pengertian Khulu’
2. Pensyaratan Khulu’
3. Peringatan Keras Terhadap Masalah Khulu’
4. Peringatan Keras bagi Para Suami Agar Tidak Mempersulit Isterinya
5. Khulu’ adalah Farakh, Bukan Talak
BAB IDDAH
1. Pengertian Iddah
2. Macam-macam Masa Iddah
KITAB AL-BUYU’ (JUAL-BELI)1. Definisi Buyu’
2. Disyariatkannya Jual Beli
3. Dorongan dan Anjuran untuk Melakukan Usaha
4. Boleh Mencari Kekayaan bagi Orang yang Bertakwa
5. Anjuran agar Bersikap Bijak dalam Mencari Nafkah
6. Anjuran untuk Bersikap Jujur dan Waspada Terhadap Dusta
7. Anjuran Agar Mempermudah dan Bersikap Toleran dalam Melakukan Transaksi Jual Beli
8. Keutamaan Memberi Tangguh kepada Orang yang Sedang dalam Kesulitan
9. Dilarang Melakukan Penipuan
10. Dianjurkan Bersegera dalam Mencari Rizki
11. Dzikir Ketika Menjelang Masuk Pasar
12. Allah Menghalalkan Jual Beli
13. Jual Beli yang Terlarang
1) Jual Beli Secara Gharar (yang Tidak Jelas Sifatnya)
2) Jual Beli Secara Mulamasah dan Munabadzah
3) Jual Beli Barang Secara Habalul Habalah
4) Jual Beli Dengan Lemparan Batu Kecil
5) Upah Persetubuhan Pejantan
6) Jual Beli Sesuatu yang Belum Menjadi Hak Milik
7) Jual Beli Barang yang Belum Diterima
8) Jual Beli Atas Pembelian Saudara
9) Jual Beli Secara ‘Inah
10) Jual Beli Barang Secara Taqsith (Kredit atau dengan Penambahan Harga)
BAB BARANG YANG TIDAK BOLEH DIPERJUALBELIKAN
1. Khamer (Minuman Keras)
2. Bangkai, Babi dan Patung
3. Anjing
4. Gambar yang Bernyawa
5. Buah-buahan yang Belum Nyata Jadinya
6. Biji-bijian yang Belum Mengeras
BAB KHIYAR
1. Pengertian Khiyar
2. Pembagian Khiyar
1) Khiyar Majlis
2) Khiyar Syarat (Pilihan bersyarat)
3) Khiyar Aib
BAB RIBA
1. Pengertian Riba
2. Hukum Riba
3. Klarifikasi Riba
4. Beberapa Barang yang Padanya Diharamkan Melakukan Riba
BAB MUZARA’AH
1. Pengertian Muzara’ah
2. Pensyari’atan Muzara’ah
3. Penanggung Modal
4. Yang Tidak Boleh Dilakukan dalam Muzara’ah
BAB MUSAAQAT
1. Pengertian Musaaqat
2. Pensyari’atan Musaaqat
BAB MENGHIDUPKAN TANAH TAK BERTUAN
1. Pengertian Tanah Tak Bertuan
2. Ajakan Islam untuk Melakukan Ihyaul Mawaat
BAB IJARAH
1. Pengertian Ijarah ‘Upah’
2. Pensyari’atan Ijarah
3. Hal-hal yang Boleh Ditarik Upahnya
4. Anjuran Segera Membayar Upah
5. Dosa Orang yang Tidak Membayar Upah Pekerja
6. Perbuatan yang Tidak Boleh Diambil Upahnya Sebagai Mata Pencaharian
7. Upah Membaca Al-Qur’an
BAB SYIRKAH
1. Pengertian Syirkah
2. Pensyari’atan Syirkah
3. Syirkah Syari’iyah (Bentuk Kongsi yang Disyaratkan)
BAB MUDHARABAH
1. Pengertian Mudharabah
2. Pensyari’atan Mudharabah
3. Orang yang Mengembangkan Modal Harus Amanah
BAB SALAM
1. Pengertian Salam
2. Pensyari’atan Salam
3. Jual Beli secara Salam dengan Orang yang Tidak Punya Modal
BAB QIRADH
1. Keutamaan Qiradh (Pinjam Meminjam)
2. Peringatan Keras Tentang Hutang
3. Orang yang Mengambil Harta Orang Lain dengan Niat Hendak Dibayar atau Dirusaknya
4. Perintah Melunasi Hutang
5. Membayar dengan Baik
6. Menagih Hutang dengan Sopan
7. Memberi Tangguh kepada Orang yang Kesulitan
8. Penundaan Orang yang Mampu adalah Zhalim
9. Boleh Memenjarakan Orang yang Enggan Melunasi Hutangnya Padahal Mampu
10. Setiap Pinjaman yang Mendatangkan Manfaat Adalah Riba
BAB RAHN (GADAI)
1. Pengertian Rahn
2. Pensyari’atan Rahn
3. Penerima Barang Gadai Memanfaatkan Barang Jaminan
BAB HIWALAH
1. Pengertian Hawalah
2. Hukum Menerima Hawalah
BAB WADI’AH (TITIPAN)
1. Pengertian Wadi’ah
2. Hukum Wadi’ah
3. Menanggung Resiko
BAB ‘ARIYAH (PINJAMAN)
1. Pengertian ’Ariyah
2. Hukum ‘Ariyah
3. Kewajiban Mengembalikannya
4. Menanggung Resiko
BAB LUQATHAH (BARANG TEMUAN)
1. Pengertian Luqathah
2. Kewajiban Orang yang Menemukan Barang Temuan
3. Dhallah (Barang Temuan Binatang Ternak) Berupa Kambing dan Unta
4. Hukum (Barang Temuan) Berupa Makanan dan Barang yang Remeh
5. (Barang Temuan) di Kawasan Tanah Haram
BAB LAQITH (Bayi / Anak kecil yang ditemukan)
1. Pengertian Laqith
2. Hukum Menemukan Laqith
3. Keislaman dan Kemerdekaan Laqith Serta Biaya Hidupnya
4. Pihak yang Berhak Menjadi Ahli Waris Laqith
5. Pengakuan Senasab dengan Laqith
BAB HIBAH
1. Pengertian Hibah
2. Dorongan Melakukan Hibah
3. Menerima Hibah (Pemberian) yang Sedikit
4. Hadiah yang Tidak Boleh Ditolak
5. Membalas Hibah
6. Orang yang Paling Utama Menerima Hadiah
7. Pengharaman Sikap Mengutamakan Sebagian Anak dalam Hal Hibah
8. Tidak Halal Seseorang Mengambil Kembali Pemberiannya dan Tidak Pula Membelinya
9. Orang yang Bershadaqah Kemudian Mewarisinya
10. Aparat Pemerintah yang Menerima Hadiah Adalah Ghulul (Pengkhianat)
BAB UMRA DAN RUQBA
1. Pengertian Umra dan Ruqba
2. Status dan Kedudukan Umra dan Ruqba
BAB GHASHAB
1. Pengertian Ghashab
2. Hukum Ghashab
3. Haram Memanfaatkan Barang Rampasan
4. Orang yang Terbunuh Demi Membela Hartanya Adalah Syahid
5. Merampas Tanah
BAB SYUF’AH
1. Pengertian Syuf’ah
2. Lahan Syuf’ah
3. Hak Syuf’ah Milik Tetangga, Bila Antara Keduanya Ada Hak Sekongsi
BAB WAKALAH
1. Pengertian Wakalah
2. Disyari’atkannya Wakalah
3. Hal-hal yang Boleh Diwakilkan
4. Wakil adalah Kepercayaan
KITABUL AIMAN WA AN-NUDZURBAB AIMAN
(Sumpah-sumpah & Nadzar)
1. Pengertian Aiman
2. Dengan Apakah Sumpah itu Menjadi Sah?
3. Bersumpah dengan Menyebut Selain Nama Allah adalah Syirik
4. Syubhat dan Jawabannya
5. Bersumpah dengan Menyebut Agama Selain Islam
6. Orang yang Disuruh Bersumpah dengan Menyebut Nama Allah Harus Ridha
7. Klarifikasi Yamin (Sumpah)
8. Sumpah Bergantung Pada Niat
9. Tidak Termasuk Melanggar Sumpah Orang yang Menyalahi Sumpahnya karena Lupa atau Keliru
10. Pengecualian dalam Sumpah
11. Orang yang Bersumpah untuk Melakukan Sesuatu, Lalu Melihat Ada yang Lebih Baik daripada Apa yang Disumpahkan
12. Dilarang Terus-Menerus Bersumpah
13. Kafarah Sumpah
14. Bersumpah dengan Kata haram
BAB NUDZUR
1. Pengertian Nadzar
2. Pensyari’atan Nadzar
3. Dilarang Mengucapkan Nadzar Mu’allaq (Bersyarat)
4. Kapan Nadzar Dianggap Sah dan Kapan Pula Dinilai Tidak Sah
5. Orang yang Bernadzar Kemudian Tidak Mampu Melaksanakan-nya
6. Orang yang Bernadzar Kemudian Meninggal Dunia
KITAB AL-ATH’IMAH (MAKANAN)1. Pengertian Ath’imah
2. Hukum Ath’imah
3. Makanan yang Haram
4. Sesuatu yang Hukumnya disamakan dengan Bangkai
5. Yang Dikecualikan dari Bangkai dan Darah
6. Haram Memakan Keledai Jinak (Piaraan)
7. Haram Makan Setiap Binatang Buas yang Bertaring dan Setiap Burung yang Bercakar
8. Pengharaman Jallalah
9. Kapan Jallalah Kembali Haram
10. Segala yang Haram Menjadi Mubah Ketika dalam Kondisi Terpaksa
BAB PENYEMBELIHAN SECARA SYAR’I
1. Pengertian Dzakah (Penyembelihan)
2. Orang yang Binatang Sembelihannya Halal (untuk Dimakan)
3. Alat untuk Menyembelih
4. Cara Menyembelih
5. Sembelihan Janin
6. Menyebut Nama Allah Ketika Menyembelih
7. Menghadapkan Binatang Sembelihan ke Arah Kiblat (Ketika Menyembelih)
BAB BERBURU
1. Binatang Buruan yang Halal untuk Disembelih
2. Alat Berburu
3. Berburu dengan Anjing yang Tak Terlatih
4. Binatang Buruan yang Terjatuh ke Air
5. Binatang Buruan yang Belum Ditemukan Selama Dua Hari atau Tiga Hari, Lalu Ditemukan
BAB UDHHIYAH (HEWAN KURBAN)
1. Pengertian Udhhiyah
2. Hukum Udhhiyah
3. Binatang Ternak yang Boleh Disembelih sebagai Hewan Qurban
4. Seekor Unta dan Seekor Sapi, untuk Berapa Orang
5. Seekor Kambing untuk Sekeluarga
6. Binatang yang Tidak Boleh Disembelih Sebagai Hewan Qurban
7. Kambing Muda yang Tidak Cukup Dijadikan Hewan Qurban
BAB AQIQAH
1. Pengertian Aqiqah
2. Hukum Aqiqah
3. Waktu Aqiqah
4. Hal-hal yang Dianjurkan yang Berkaitan dengan Hak Bayi yang Baru Dilahirkan
KITAB AL-QASHAYA (WASIAT)1. Pengertian Wasiat
2. Hukum Wasiat
3. Untuk Banyaknya Harta yang Dianjurkan Diwariskan
4. Tak Ada Wasiat bagi Ahli Waris
5. Muqaddimah yang Ditulis dalam Wasiat
6. Kapan Wasiat Menjadi Hak Milik Penuh
7. Peringatan
8. Peringatan Kedua
KITAB AL-FARAIDH1. Pengertian Faraidh
2. Peringatan Keras Agar Tidak Melampaui Baras dalam Masalah Warisan
3. Harta Si Mayit yang Sah untuk Menjadi Warisan
4. Faktor-faktor yang Menyebabkan Seseorang untuk Mendapat Warisan
5. Sebab-sebab yang menghalangi Seseorang untuk Mendapat Warisan
6. Para Ahli Waris dari Pihak Lelaki
7. Perempuan-perempuan yang Menjadi Ahli Waris
8. Orang-orang yang Berhak Mendapatkan Harta Warisan
BAB ‘ASHABAH
1. Pengertian ‘Ashabah
2. Klarifikasi ‘Ashabah
BAB HAJB DAN HIRMAN
1. Pengertian Hajb dan Hirman
2. Pembagian Hajb
KITAB AL-HUDUD
1. Pengertian Hudud
2. Delik Hukuman Kejahatan
3. Keutamaan Melaksanakan Hukum Had
4. Kewajiban Menegakkan Hukuman Atas Keluarga Dekat ataupun Selain Mereka dan Atas Orang Terpandang maupun Rakyat Jelata
5. Tidak Dibenarkan Minta Kebebasan dari Hukuman, Apabila Hal Tersebut Sudah Dibawa ke Pengadilan
6. Dianjurkan Menutup Aib Sesama Mukmin
7. Hudud Sebagai Kafarah
8. Pihak yang Berwenang Melaksanakan Hudud
BAB HUKUMAN ZINA
1. Pengertian Zina
2. Hukum Zina
3. Klarifikasi Orang-orang yang Berzina
4. Hukuman Budak yang Berzina
5. Orang yang Dipaksa Berzina Tidak Boleh Didera
6. Hukum Bikr (Perawan atau Perjaka) yang Berzina
7. Dengan Apa Hukum Had Sah Dilaksanakan?
8. Hukum Orang yang Mengaku Pernah Berzina dengan Si Fulanah
9. Hukum Had Harus Dilaksanakan Bila Saksinya Kuat
10. Hukum Orang Berzina dengan Mahramnya
11. Hukum Orang yang Menyetubuhi Binatang
12. Hukuman Orang yang Melakukan Liwath, Homoseksual
BAB QADZF
1. Pengertian Qadzf
2. Hukum Qadzf
BAB LI’AN
1. Pengertian Li’an dan Kasus Li’an
2. Macam Jenis yang Akan Menimpa Orang yang Melakukan Li’an
BAB HUKUMAN HAD BAGI PEMABUK
1. Pengharaman Arak
2. Pengertian Khamar
3. Sedikit Banyak Sama
4. Hukuman Had bagi Peminum Khamar
5. Yang Memperkokoh Pelaksanaan Hukuman Had (Bagi Peminum Khamar)
6. Tidak Boleh Melaknat Peminum Khamar
BAB HUKUMAN HAD BAGI PEMBERONTAK (Pembuat Kerusakan)
1. Pengertian Harabah (Pemberontak)
2. Hukum Harabah
3. Pemberontak Bertaubat Sebelum Ditangkap
KITAB AL-JINAYAT (PIDANA)1. Definisi Jinayat
2. Islam Menghormati Kehormatan-kehormatan Kaum Muslimin
3. Haram Bunuh Diri
4. Hal-hal yang Membolehkan Melakukan Pembunuhan
5. Klarifikasi Pembunuhan
6. Akibat Hukum yang Mesti Diemban Pelaku Pembunuhan
7. Syarat-syarat Wajibnya Hukum Qishash
8. Sekelompok Diqishash Karena Telah Membunuh Seorang
9. Jelasnya Sebab Dilaksanakannya Hukum Qishash
10. Syarat Penyempurnaan Pelaksanaan Qishash
11. Teknis Pelaksanaan Hukum Qishash
12. Pelaksanaan Hukum Qishash Menjadi Wewenang Hakim
13. Hukum Qishash Selain Balas Bunuh
14. Syarat-syarat Qishash Selain Hukum Balas akan Pembunuhan
15. Hukum Qishash yang Menimpa Anggota Tubuh
16. Diqishash Karena Sengaja Melukai Orang Lain
BAB DIAT
1. Pengertian Diat
2. Dasar dan Landasan Diat
3. Pembunuhan yang Pelakunya Wajib Membayar Diat
4. Macam-macam Diat
5. Diat Anggota Tubuh
6. Diat Fungsi Anggota Tubuh
7. Diat Syijaj
8. Diat Jaa-iifah
9. Diat Perempuan
10. Diat Ahli Kitab
11. Diat Janin
KITAB AL-QADHA (PERADILAN)1. Pensyari’atan Qadha’
2. Hukum Mengangkat Qadhi
3. Keutamaan Menjadi Qadhi
4. Resiko Menjadi Qadhi
5. Larangan Memburu Jabatan Qadhi
6. Orang yang Wajib Diangkat Sebagai Qadhi
7. Perempuan Tidak Boleh Jadi Hakim
8. Adab Qadhi
9. Qadhi Diharamkan Menerima Suap Maupun Hadiah
10. Qadhi Diharamkan Memutuskan Hukum Ketika Sedang Marah
11. Keputusan Hakim Tidak Dapat Mengubah yang Haq (Kebenaran) Sedikitpun
BAB TUDUHAN DAN BUKTI
1. Pengertian Tuduhan dan Bukti
2. Dosa Orang yang Mengaku-aku Milik Orang Lain sebagai Miliknya Pribadi
3. Dosa Orang yang Bersumpah Palsu Demi Mendapatkan Harta Orang Lain
4. Cara Menetapkan Tuduhan
5. Pengakuan
6. Kesaksian
7. Orang yang Diterima Kesaksiannya
8. Pembagian Kesaksian
9. Sumpah
KITAB AL-JIHAD1. Pengertian Jihad
2. Dorongan Berjihad
3. Keutamaan Jihad
4. Ancaman Agar Tidak Meninggalkan Jihad
5. Hukum Jihad
6. Adab Qital (Etika Perang)
7. Orang yang Wajib Berjihad
8. Kapan Jihad Menjadi Fardhu ‘Ain?
9. Tawanan Perang
10. Salab
11. Ghanimah (Harta Rampasan)
12. Yang Berhak Mendapat Bagian dari Seperlima
13. Fa’i
14. Aqdudz Dzimmah
15. Konsekuensi Logis dari Akad Ini
16. Hukum-hukum yang Berlaku pada Ahludz Dzimmah
17. Kapan Perjanjian Menjadi Batal
18. Konsekuensi Logis dari Batalnya Perjanjian
19. Orang yang Wajib Membayar Jizyah
20. Kadar Jizyah
KITAB AL-ITQI (MEMERDEKAKAN BUDAK)1. Pengertian ‘Itq
2. Anjuran Memerdekakan Budak dan Keutamaannya
3. Budak yang Paling Utama Dimerdekakan
4. Waktu Dianjurkan Memerdekakan Budak
5. Sebab-sebab Kemerdekaan Budak
6. Tadbir
7. Boleh Menjual Hamba Mudabbar dan Boleh Menghibahkannya
BAB KITABAH
1. Pengertian Kitabah
2. Hukum Kitabah
3. Kapan Hamba Mukatab Bisa Merdeka
4. Menjual Hamba Mukatab
5. Hak Ketuanan